Selasa, 28 November 2017

SALAH

SALAH 

Hasil gambar untuk WRONG

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) Salah/sa·lah/ a 1 tidak benar; tidak betul (https://kbbi.web.id/salah). Pastinya yang kita tahu salah adalah hal yang tidak boleh kita lakukan entah itu dalam perbuatan, perkataan ataupun kebijakan. Dalam hal ini saya memiliki cerita yang amat biasa dalam kehidupan karena menurut saya ini salah dan saya menulis judul cerita ini dengan Judul Salah. Cerita ini bermula dari teman yang menceritakan kehidupannya yang menurut saya benar-benar biasa gak ada yang istimewa tetapi menjadi menarik karena saya kenal dengan objek atau pelakunya. teman saya ini bekerja di suatu perusahaan yang tidak terkenal sebut saja perusahaan X. Biasanya setiap perusahaan memiliki karyawan dan karyawati yang masih muda, cantik dan ganteng. Kalau untuk cantik dan ganteng itu sangatlah relatif menurut saya. Teman saya ini masihlah bujang belum menikah tetapi dengan garis bawah bujang itu belum tentu perjaka yaa. Memang sudah ditakdirkan kalu teman saya ini belum menikah lantaran masih menunggu adiknya selesai kuliah terlebih dahulu padahal yang saya dengar pacarnya sudah merong-rong minta dinikahi. yaaa namanya juga wanita. mereka sudah pacaran selama 3 tahun dan menurut saya itu wajar sang wanita merong-rong minta nikah karena mereka sudah berumur 28 Th, Kok. Teman saya ini benar-benar sok play boy padahal saya tahu banget dia ini tidak punya bibit menjadui play boy. hanya saja memang dulu dia pernah disakiti mantan pacarnya yaa jadinya sok mau balas dendam tapi bukan ke mantan pacarnya. Nah kembali ke topik pembahasan teman saya ini gak taunya diam-diam suka dengan karyawan yang ada di perusahaannya karena cantik dan yaa itu relatif. itu menurut saya sudah salah karena rasa suka itu adalah bibit dan jika bibit itu selalu diberi pupuk lama-lama menjadi pohon berakar kuat dan tumbuh besar. Lama kelamaan dia bercerita kalau setiap hari sang perempuan selalu dia godain. Teman saya bilang begini "Tadinya mah ce, doi nolak gua mulu bilangnya gua nggak ngaca lah, gak tau diri lah dll gtu" . Dari situ saya sudah bilang kalau dia itu salah karena dia cerita bahwa sang perempuan sudah memiliki pacar tapi teman saya malah bilang kalau itu menarik dan semakin menarik. menurut saya dia itu terobsei dengan wanita itu. Pacar teman saya belum tau kalau kelakuan pacarnya seperti itu dan saya diam saja karena sudah saya beritahu. Suatu ketika sang perempuan itu ada masalah dengan pacarnya dan akhirnya memutuskan untuk berpisah. Hal ini menbuah teman saya menjadi lebih gila dan akhirnya terjadilah dualisme cinta antara teman saya dengan pacar lamanya dan pacar barunya di kantor. Jika saya perhatikan teman saya itu cintanya hanya dengan pacar lamanya dan nafsunya dengan pacar barunya. Gila gak tuh. sudahlah nasi sudah menjadi bubur hubungan mereka sudah teramat jauh sangking jauhnya sulit dikatakan dengan kata-kata. hahaha lebay lah. Tahun depan taman saya dan pacar lamanya ingin melaksanakan pernikahan dan sesungguhnya pacar baru teman saya itu tahu bahwa pacar barunya sudah memiliki pacar tetapi hal itu tak masalah baginya. Tambah salah gak tuh. Memang sih teman saya itu orang yang baik terhadap wanita apalagi wanita yang dia inginkan kalau bisa pulau di beli buat dia. Hal seperti ini masih berlanjut sampai sekarang saya pun tak tahu bagaimana kelanjutannya. Padahal diawal saya bilang cerita ini biasa tetapi menjadi menarik saat saya tahu pelakunya. kesimpulannya wanita itu di uji saat tidak memiliki uang dan pria di uji saat memiliki uang. jadi tetaplah bersyukur atas apa yang telah kita punya dan terima. 

Wasssalam 

Kamis, 22 Desember 2016

Terima Kasih Ayah 
           Cerita ini berawal dari sebuah pertemuan singkat dengan teman dekatku. Aku bertemu dengannya pada malam hari sewaktu pulang kerja dan memang sudah ada janji bertemu dengannya sebelumnya. sebenarnya jika aku bertemu dengannya sangatlah jarang dikarenakan masing-masing dari kita memiliki kesibukan sendiri. Temanku yang ini memang benar-benar istimewa kenapa aku bilang istimewa karena temanku ini bukan teman biasa menurutku Dia benar-benar luar biasa dan aku sangat menyukainya meskipun tak aku ungkapkan. 
           Aku mengajaknya makan malam sambil berbincang-bincang dia memiliki satu cerita yang membuat Aku merasa tertarik untuk mendengarnya. Dia bercerita bahwa suatu hari lalu ada temannya yang berduka atas kematian suaminya. Jauh sebelum suaminya meninggal, istrinya pernah bercerita kalau "saja aku meninggal lebih dulu maukah kau memandikan jenazahku ayah". Sang istri bertanya kepada suaminya dan suaminya menjawab "kamu kenapa ngomongnya begitu". "Ga pa pa cuma mau tanya aja. Tapi, kamu jawab yah" Jawab sang Istri. Sang suami menjawab "gak perlu kamu tanya, itu sudah menjadi kewajibanku". Sang istri sangat puas dengan jawaban sang suami sehinga waktu terus berlalu dan dalam perjalanan rumah tangganya mereka dikaruniai 2 orang anak. Tak disangka beberapa tahun setelah mereka dikarunia anak ke 2 suaminya meninggal dunia dikarenakan kecelakaan pesawat. Sempat sang istri tak percaya kalau sang suami telah tiada pekerjaan sang suami adalah polisi tetapi saat kejadian memang sang suami tidak menceritakan kalau dia ingin pergi untuk bertugas disana hanya ingin dines luar saja. Sang istri yang mengetahui bahwa sang suami telah tiada sungguh sangat tak percaya. Beberapakali sang istri jatuh pingsan dan anak-anak mereka yang masih kecil belum tahu apa-apa dan hanya terdiam saja. Saat jenazah sang suami ingin dimandikan sang istri lalu berkata kepada pak ustad kalau dia ingin memandikan jenazah sang suami. Pak ustad pun bertanya "Apa ibu tegar untuk memandikan jenazah suami ibu". Jawab sang istri "Iya pak. saya siap untuk memandikan jenazah suami saya". Dengan sedikit menetaskan air mata sang istri berbicara "ayah seharusnya eangkau yang memandikan jenazahku bukan seperti ini". Perlahan sang istri membasuh bagian wajah dengan mengucapkan "Terima kasih ayah selalu memberikan senyum diwajahmu kepada keluargamu meskipun aku tahu bahwa kau sangat lelah sepulang kerja". Perlahan sang istri membasuh tangan sang suami dan berkata"Terima kasih ayah dengan tangan ini engkau memberikan riski kepada keluargamu". Terakhir sang istri membasuh badan dan bagian kaki suaminya dengan berkata "Terima kasih ayah dengan kaki ini engkau rela berlari-lari untuk mengejar impian keluargamu. Dan Penghormatan terakhir sang istri kepada suaminya adalah ucapan "Terima Kasih atas keikhlasanmu selama ini dan aku akan menjaga dan merawat Anak-anak kita". 
           Cerita temanku benar-benar membuat saya sedih dan terharu hingga tak sadar mata ini berkaca-kaca karena ketegaran seorang istri dan keikhlasan seorang suami. Saya juga mendengar kalau sang istri dan anak-anaknya kembali ke kampung halaman dan akan menetap disana untuk waktu yang lama.      

Jumat, 02 Desember 2016

1/12/2016

Rapat Perpustakaan 

Hal : 1. Keamanan Perpus 
         2. Kegiatan Program Perencanaan MKP 

1. Keamanan Perpus

Masalah : Pada saat kebersamaan unit perpus 'trip dieng' otomatis perpus tutup tetapi pintu tidak dikunci oleh OB maka ada dosen yang meminjam buku dengan sengaja tidak melapor dan mengambil sendiri buku di rak lt. 6 saat buku dikembalikan barulah petugas menyadari bahwa buku dipinjam tanpa prosedur perpus.

Solusi : Kunci perpus di pegang oleh Petugas perpus. Setiap pulang dan pergi perpus harus dikunci maksimal mengkunci perpus saat pulang setenngah jam sesudah tutup. 

2. Kegiatan Program Perencanaan MKP 

Dalam kegiatan perpus ada beberapa forum internal yang ingin berkolaborasi seperti UKM AL-FARUQ, Sahabat Baca. dikarenakan anggaran tidak terlalu banyak maka diputuskan untuk mengangkat program Bedah buku dan Seminar Nasional/Regional dalam satu rangkaian acara. 

Tambahan Dalam Rapat : Perpustakaan berencana ingin mengganti sistem perpus. Perubahan sistem perpus ingin mengembangkan repositori dan memisahkan konten lokal dan sistem sirkulasi dan pengadaan akan terpisah dengan OPAC. Kedepannya Sistem perpus diarahkan untuk bisa diakses dari IOS dan Android. 


Jumat, 25 November 2016

Rapat Layanan
1. Katalog

  • Kasus Permasalahan dalam layanan katalog ditemukan bahwa pengguna/ pemustaka melakukan pencarian di komputer katalog tidak sesuai dengan kegunaan komputer dan tidak mau bergantian
  • Solusi Jangka Pendek menggunakan B-Link (Timer Seperti Di Warnet), Blok Microsoft Word, Diadakan Foto Copy 
2. Login Digilib
  • Kasus Jika member lupa 
  • Solusi Bisa menggunakan Nim untuk User dan Password. Jika sudah pernah sukses bisa klik lupa yang terpenting email aktif, Lewat anggota dengan mendelet anggota dan dibuat ulang, jika semua tidak bisa dapat dicatat nim dan nama untuk konfirmasi ke PPSI
3. Prosedur Penyerahan Tugas Akhir (T.A)
  • Wajib menunjukkan lembar pengesahan untuk Validasi 
  • Jika Sudah Menyerahkan ke TU wajib membawa Surat Tanda Terima dari TU 
  • Penyerahan TA Boleh diwakilkan Asal semua syarat terpenuhi
  • Urgent/Dispensasi dari KA. Prodi jika kurang tanda tangan Dekan/Direktur Pasca 

Selasa, 24 Mei 2016

Hijrah Dari Sang Penjilat

Hijrah berasal dari bahasa arab yang dimana pengertian dalam kamus umum bahasa Indonesia adalah pemutusan pertalian Nabi Muhammad SAW dengan suku bangsa di Mekah (Nabi Muhammad SAW meninggalkan Mekah, Berpindah ke Madinah)[1]. Mengapa saya beri judul hijrah dari sang penjilat karena ada rasa dimana suatu kekecewaan yang amat menyakitkan dimana saya selalu menjalankan prosedur dan birokrasi yang menurut saya sudah saya jalankan sesuai rules yang ada disini. Saya membicarakan dimana tempat saya bekerja. Pada awalnya saya sangat senang diterima disini dan sangat gembira sampai saat semua karyawan tau bagaimana busuknya para penjilat yang ada disini. Satu persatu karyawan menceritakan hal ini sampai OB (Office Boy) yang ada disini ikut berbicara tentang hal itu. Mereka sangat sangat paham dan mengetahui soal oknum- oknum itu. Saya mulai merasa gelisah dan mulai tak tahan diri karena banyak masukan dari teman-teman di tempat kerja itu untuk mencari yang lebih jelas menejemnnya. Satu tahun setengah saya sudah berada diperusahaan ini sampai akhirnya saya juga sudah tidak tahan dengan para penjilat itu. Saya mencoba untuk melamar di perusahaan yang lebih besar, syukur Alhamdulillah saya mendapatkan posisi yang sama ditempat itu tetapi saya ingin menyelesaikan administrasi saya di perusahaan lama ini. Jujur saja saya sangat kehilangan teman-teman dan juga para senior yang ada di perusahaan lama saya mereka sudah saya anggap sebagai keluarga meskipun baru setahun lebih saya mengenal mereka. Saat akhir dari masa kerja saya, saya benar-benar baru merasakan bagaimana oknum-oknum penjilat itu mulai mengintimidasi saya dengan berbagai sindiran yang mereka lepaskan ke saya. Padahal tidak ada satu masalah pun yang saya berikan kepada mereka tetapi yaa namanya juga penjilat pasti mereka mencari kesalahan orang lain. Sungguh sangat menyakitkan jika saya mengingatnya tetapi yaa namanya juga kerja pasti ada dimana suatu konflik yang menurut kita tidak perlu ada tetapi diada-adakan oleh mereka yang mencari ketenaran. Satu minggu lagi saya berada di tempat kerja lama saya, ingin sekali meninggalkannya dengan kesan menyenangkan tanpa masalah. Sama seperti karyawan yang lain inginnya sih seperti itu tetapi kenyataan tidak memihak kami. Saya ingin hijrah dari sang penjilat sebagaimana judul yang saya buat diatas. Semoga saja saya mendapatkan berkah dan kesejahteraan yang lebih di tempat baru nanti.



[1] Kamus umum bahasa Indonesia, W.J.S Poerdarminta, Balai Pustaka, Jakarta 2002. Hal 356

Kamis, 07 April 2016

Hay, How Are You?

Entah kenapa hari ini saya merasa teramat patah hati. saya juga tidak tahu apa yang saya rasa padahal saya tahu kalau dia itu tidak pernah memikirkan saya. Setiap menit saya melihat Hp dan memastikan dia selalu online dalam whatsapp tetapi ternyata tidak sepertinya dia memang tidak pernah mengharapkan saya sebagai orang spesialnya meskipun saya sangat mengharapkan dia menanyakan kabar saya. Setiap hari saya selalu memulai pembicaraan padahal saya selalu ingin sekali kalau dia duluan yang memulainya. Pada dasarnya memang saya tidak sangat berharap bahwa dia menjadi pacar saya tetapi hanya ingin menjadi teman yang dekat melebihi teman pada umumnya. Berat rasanya jika ingin mengatakan apakah dia mempunyai perasaan itu kepada saya. Pengharapan yang tidak seharusnya saya tanyakan dan saya dapatkan semenjak melihatnya saya memang sudah tertarik. Sehingga pada suatu hari saya sangat ingin chat dengannya dan saya memberikan info dengan chat pribadinya dia pun menerimanya dengan senang. Saat itu hati saya sangat senang sekali sehingga pada akhirnya saya benar-benar sangat tertarik padanya. Sudah 2 bulan lebih saya dekat tetapi saya tahu diri apa posisi saya dia pun juga sejak awal sudah memiliki calon. Apapun yang saya lakukan untuknya saya memang benar-benar menyukainya hingga saat ini saya akan mencoba melepaskannya demi untuk melihatnya bahagia. #AFH

Rabu, 06 April 2016

Sambungan . . . Mendaki Gunung Sindoro

Sambungan . . .

Mendaki Gunung Sindoro

Setelah berpisah dengan Om Bob yang sedang istirahat di pos 4 kita bergegas naik dengan harapan sebelum jam 11 siang sudah sampai puncak. saya kira itu adalah bukit terakhir tetapi masih ada lagi bukit selanjutnya dan begitu lagi. "Zih berhenti dulu" Ujar Lana "saik ndi" jawab Zihan "Eh Dance mana zih" tanya Lana "Masih di bawah". jawab Zihan. Tak lama saya datang dan menghampiri lana "Ce lama banget lu" tanya lana "iyaa a, liat pemandangan dulu tadi" jawab saya. memang pemandangan yang di berikan alam Gn. Sindoro sangat indah. Mendaki gunung adalah pengalaman yang paling menyenangkan karena entah kenal atau tidak setiap pendaki pasti sudah saling akrab dengan kita. Kejadian yang paling membuat down ketika kita bertanya kepada pendaki yang sudah sampai puncak dan turun "Mas, sudah muncak" saya bertanya "sudah mas" dia menjawab lalu saya bertanya lagi "munggah jam piro mas" lalu dia menjawab "jam telu mas yaa kira-kira teko jam pituan". Pikir saya kalau jam segitu berarti tidak sampai setengah jam kita sampai dong. Lalu saya bertanya lagi "puncake neng ono bendera iku mas" dia menjawab "Udu mas tesek adoh" saya sempat kaget karena kalau masih jauh takut belerang semakin banyak. Saya dan teman-teman berkumpul dan berunding apakah benar yang orang itu bicara. Sempat kami bertanya lagi ke pandaki lain jawabannya beda dia bilang puncaknya yaa itu yang ada bendera. wah kami semakin penasaran dan benar saja itu puncak Gn. Sindoro. Alhamdulillah kami sampai di puncak ternyata pendaki tadi bercanda tetapi menurut saya itu membuat semangat menurun karena sesama pendaki harus saling mensuport bukan sebaliknya.